BIOLOGI "PERBEDAAN INTENSITAS CAHAYA OUTDOOR DAN INDOOR PADA TANAMAN JAWEL ORCHID

 



ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh intensitas cahaya dan kelembapan media tanam terhadap pertumbuhan Macodes petola Green, salah satu varietas anggrek permata (Jewel orchid) yang memiliki nilai estetika tinggi karena pola daun berkilau seperti benang emas. Penelitian dilakukan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial 2, dengan dua variabel indoor dan outdoor yaitu intensitas cahaya (sedang: 600 lux, tinggi: 1000 lux) dan kelembapan media tanam (sedang: 50–60%, tinggi: 70–80%). Parameter yang diamati meliputi tinggi tanaman, jumlah daun, dan kualitas visual daun (warna dan kilau). Hasil menunjukkan bahwa kombinasi intensitas cahaya sedang dan kelembapan sedang memberikan pertumbuhan terbaik dengan warna daun paling cerah dan jumlah daun terbanyak. Dapat disimpulkan bahwa Macodes petola Green tumbuh optimal pada lingkungan bercahaya sedang dan media tanam dengan kelembapan sedang


Kata Kunci: Macodes petola, intensitas cahaya, kelembapan, anggrek permata, pertumbuhan tanaman.



1.PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang

Macodes petola atau jawel orchid merupakan salah satu spesies anggrek hias dengan nilai estetika tinggi yang berasal dari hutan tropis. Keunikan tanaman ini terletak pada daunnya yang memiliki pola menyerupai kilau benang emas. Karena berasal dari habitat yang lembap dan bercahaya rendah, maka intensitas cahaya dan kelembapan media tanam menjadi faktor penting dalam budidayanya. Namun, informasi ilmiah mengenai kondisi optimal pertumbuhannya masih terbatas. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi pengaruh dua faktor lingkungan tersebut.


1.2Rumusan Masalah

1.Bagaimana pengaruh kelembapan media tanam terhadap pertumbuhannya?

2.Kombinasi perlakuan mana yang menghasilkan pertumbuhan optimal?

3.Bagaimana pengaruh intensitas cahaya terhadap pertumbuhan Macodes petola Green?


2.TINJAUAN PUSTAKA

Macodes petola termasuk dalam genus Macodes, dikenal sebagai anggrek tanah (terestrial) yang tumbuh di dasar hutan tropis. Berdasarkan penelitian terdahulu (Susanti, 2021), intensitas cahaya rendah lebih cocok untuk menjaga kilau daun tanaman ini. Selain itu, kelembapan tinggi di media tanam seperti sphagnum moss membantu mempercepat pertumbuhan akar (Wahyuni et al., 2022).


3.BAHAN DAN METODE PENELITIAN

3.1Tempat Dan Waktu


Penelitian dilakukan di rumah selama 3 minggu, Maret –April 2025.


3.2Bahan Dan Alat

1.Tanaman Macodes petola Green (2 sampel)

2.Media tanam: campuran sphagnum moss dan cocopeat

3.Lux meter, termohygrometer

4.Lampu LED dengan pengatur intensitas

5.Alat pengukur tinggi tanaman dan jumlah daun


3.3Rancangan Penelitian

Intensitas Cahaya Dan Kelembapan Media Tanam:

1.sedang (600 lux) - Tinggi (70–80%) Sampel indoor

2.Tinggi (1000 lux) - sedang (50–60%) Sampel outdoor

Masing-masing kombinasi

3.4Parameter Pengamatan

1.Tinggi tanaman (2 - 3cm)

2.Jumlah daun 3

3.Kualitas daun: warna dan kilau (skala 1–5)


4.HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1Hasil Pengamatan (Hipotetik)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh intensitas cahaya dan kelembaban media tanam terhadap pertumbuhan tanaman Jawel Orchid (Macodes petola Green). Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan dua variabel, yaitu intensitas cahaya (sedang: 600 lux, tinggi: 1000 lux) dan kelembaban media tanam (sedang: 50-60%, tinggi: 70-80%).

4.2Pembahasan

Hasil pengamatan menunjukkan bahwa tanaman Jawel Orchid yang ditempatkan di indoor dengan intensitas cahaya sedang (600 lux) dan kelembaban media tanam tinggi (70-80%) memiliki pertumbuhan yang paling baik. Hal ini menunjukkan bahwa tanaman Jawel Orchid memerlukan intensitas cahaya yang sedang dan kelembaban media tanam yang optimal untuk pertumbuhan yang baik.

‎Tanaman yang ditempatkan di outdoor dengan intensitas cahaya tinggi (1000 lux) menunjukkan gejala stres, dengan daun yang menguning dan terbakar. Hal ini menunjukkan bahwa tanaman Jawel Orchid tidak dapat mentolerir intensitas cahaya yang terlalu tinggi, dan memerlukan naungan atau perlindungan dari sinar matahari langsung.


5.KESIMPULAN

Penelitian ini menunjukkan bahwa intensitas cahaya dan kelembaban media tanam memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pertumbuhan tanaman Jawel Orchid. Tanaman Jawel Orchid memerlukan intensitas cahaya yang sedang dan kelembaban media tanam yang optimal untuk pertumbuhan yang baik. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan kondisi lingkungan yang optimal untuk pertumbuhan tanaman Jawel Orchid, dan memberikan naungan atau perlindungan dari sinar matahari langsung jika diperlukan.


6.DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR PUSTAKA


Astuti, R. D. (2023). Budidaya Anggrek Permata di Lingkungan Tropis. Yogyakarta: Pustaka Flora Tropika.

Haryanto, F. (2021). “Studi Mikrolingkungan Budidaya dan Perawatan. Bandung: AgroMedia.

Susanti, M. (2021). “Pengaruh Intensitas Cahaya Terhadap Warna Daun Macodes petola.” Jurnal Hortikultura Tropika, 14(2), 89–96.

Wahyuni, A., Prasetya, R., & Lestari, T. (2022). “Peran Kelembapan Media Tanam terhadap Pertumbuhan Anggrek Terestrial.” Agrohorti, 10(1), 55–62.

Terhadap Performa Daun Anggrek Hias.” 

Floratropika, 6(1), 23–30.

Setiawan, D. (2020). Tanaman Anggrek: Teknik 


Komentar

Postingan Populer